Author Archives: buddhablogger

Mulai Menyebarkan Dhamma

Pada suatu hari, Sang Buddha memanggil berkumpul murid-muridNya yang berjumlah enam puluh orang Arahat dan berkata, “Aku telah terbebas dari semua ikatan-ikatan, oh bhikkhu, baik yang bersifat batiniah maupun yang bersifat badaniah, demikian pula kamu sekalian. Sekarang kamu harus mengembara … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , | Leave a comment

Kassapa Bersaudara

Di tiga tempat sepanjang Sungai Neranjara, tinggal tiga orang Kassapa bersaudara yang menjadi pemimpin kaum Jatila yang memuja api. Yang tertua disebut Uruvela Kassapa, bertempat tinggal di sebelah hulu sungai dan mempunyai pengikut sebanyak lima ratus orang. Yang kedua disebut … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , , , | Leave a comment

Maha Kassapa

Dalam perjalanan ke Rajagaha, Sang Buddha tiba di suatu tempat perbatasan antara kota Rajagaha dan Nalanda dan beristirahat di bawah pohon beringin Bahuputtaka. Pada waktu itu, seorang pertapa bernama Pipphali lewat di tempat itu. Pipphali adalah anak seorang Brahmana dari … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , , , | Leave a comment

Raja Bimbisara

Di sebelah Tenggara Jambudipa terdapat sebuah negara besar dan berpengaruh, yaitu negara Magadha yang berpenduduk padat dan kaya raya dan di sebelah Timurnya terletak negara Anga. Raja Bimbisara adalah Maharaja negara Magadha dan Anga tersebut dengan ibukota Rajagaha. Setelah beberapa … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , , , | Leave a comment

Sariputta dan Moggallana

Di Rajagaha, waktu itu hidup dua orang pemuda dari kasta Brahmana yang kaya raya, yang sejak kecil bersahabat. Yang satu bernama Upatissa, anak seorang wanita bernama Rupasari, yang lain bernama Kolita, anak seorang wanita bernama Moggalli. Mereka berdua berguru kepada … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , , | Leave a comment

Pertemuan Besar Para Arahat

Ketika Sang Buddha berada di kota Rajagaha, seribu dua ratus lima puluh orang Arahat datang berkumpul. Pertemuan para Arahat tersebut dinamakan Caturangasannipata atau Pertemuan Besar Yang Diberkahi dengan Empat Faktor, yaitu : 1. Mereka berkumpul tanpa pemberitahuan terlebih dulu.2. Mereka … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , , , | Leave a comment

Kembali ke Kapilavatthu

Setelah Raja Suddhodana menerima berita bahwa Sang Buddha berada di Rajagaha, ibukota negara Magadha, maka Beliau mengirim berturut-turut sembilan orang utusan untuk mengundang Sang Buddha pulang ke Kapilavatthu. Namun utusan-utusan tersebut ‘lupa’ untuk menyampaikan undangan dari Raja Suddhodana, setelah mereka … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , , , , | Leave a comment

Putri Yasodhara

Setelah Sang Buddha beserta rombongan selesai makan di tengah hari, berduyun-duyun orang, yang dulu pernah mengenal Pangeran Siddhattha, datang menemuinya untuk sekedar berbincang-bincang dan memberi hormat. Mereka semua merasa gembira sekali dapat bertemu lagi dengan Sang Pangeran, yang sekarang sudah … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , , , , | Leave a comment

Pangeran Nanda

Pangeran Nanda adalah seorang saudara tiri Pangeran Siddhattha, yaitu anak dari Putri Pujapati, adik dari Ratu Maya. Karena Pangeran Siddhattha, putra mahkota dari kerajaan Sakya, telah menjadi seorang pertapa, maka Raja Suddhodana ingin menobatkan Pangeran Nanda yang berumur 35 tahun, … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged | Leave a comment

Pangeran Rahula

Pada hari ke tujuh Sang Buddha di Kapilavatthu, Putri Yasodhara mendandani Pangeran Rahula dengan pakaian yang bagus dan mengajaknya ke sebuah jendela. Dari jendela itu mereka dapat melihat Sang Buddha sedang makan siang. Putri Yasodhara kemudian bertanya kepada Rahula, “Anakku … Continue reading

Posted in Biografi Siddhattha Gotama | Tagged , | Leave a comment